Banyak wanita yang tidak tahu gejala dari kanker reproduksi.
Mereka juga sering mengabaikan gejala tersebut. Misalnya nyeri punggung atau
sering buang air kecil. Hal itu disampaikan oleh para peneliti dari Centers for
Disease Control and Prevention.
Seperti yang dilansir dari My Health News Daily (21/09), kanker reproduksi terdiri dari kanker serviks, ovarium, rahim, vagina, dan vulva. Memang hanya pemeriksaan kanker serviks saja yang dianjurkan untuk dilakukan wanita. Namun mereka juga sebaiknya menyadari gejala awal dan berkonsultasi dengan dokter.
"Penelitian kami menunjukkan pengetahuan tentang kanker reproduksi perlu dipahami dengan baik oleh wanita," terang peneliti Cynthia Gelb.
Beberapa gejala yang berhubungan dengan kanker reproduksi adalah rasa gatal pada vagina, nyeri punggung atau dada, selalu merasa kelelahan, terlalu sering buang air kecil, dan kembung. Meskipun gejala tersebut juga tidak selalu menjadi pertanda kanker tertentu, wanita diharapkan sadar dan mau berkonsultasi dengan dokter.
Salah satu kunci memahami gejala kanker reproduksi dengan baik adalah wanita harus bisa menentukan hal yang mereka anggap normal. Misalnya, berapa lama waktu mereka mengalami menstruasi, seberapa banyak darah yang dikeluarkan, rasa cepat kenyang, dan ketika punggungnya sering terasa sakit.
Gelb kemudian menjelaskan, pendarahan yang lebih banyak tidak perlu dikhawatirkan. Namun untuk masalah kembung dan gejala lain, wanita sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Terutama jika gejala itu terus berlanjut selama lebih dari dua minggu.
"Semakin cepat kanker terdeteksi, wanita akan semakin diuntungkan. Penyakit lebih cepat disembuhkan dengan pengobatan yang efektif," tulis Gelb dalam jurnal Family Practice.
Seperti yang dilansir dari My Health News Daily (21/09), kanker reproduksi terdiri dari kanker serviks, ovarium, rahim, vagina, dan vulva. Memang hanya pemeriksaan kanker serviks saja yang dianjurkan untuk dilakukan wanita. Namun mereka juga sebaiknya menyadari gejala awal dan berkonsultasi dengan dokter.
"Penelitian kami menunjukkan pengetahuan tentang kanker reproduksi perlu dipahami dengan baik oleh wanita," terang peneliti Cynthia Gelb.
Beberapa gejala yang berhubungan dengan kanker reproduksi adalah rasa gatal pada vagina, nyeri punggung atau dada, selalu merasa kelelahan, terlalu sering buang air kecil, dan kembung. Meskipun gejala tersebut juga tidak selalu menjadi pertanda kanker tertentu, wanita diharapkan sadar dan mau berkonsultasi dengan dokter.
Salah satu kunci memahami gejala kanker reproduksi dengan baik adalah wanita harus bisa menentukan hal yang mereka anggap normal. Misalnya, berapa lama waktu mereka mengalami menstruasi, seberapa banyak darah yang dikeluarkan, rasa cepat kenyang, dan ketika punggungnya sering terasa sakit.
Gelb kemudian menjelaskan, pendarahan yang lebih banyak tidak perlu dikhawatirkan. Namun untuk masalah kembung dan gejala lain, wanita sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Terutama jika gejala itu terus berlanjut selama lebih dari dua minggu.
"Semakin cepat kanker terdeteksi, wanita akan semakin diuntungkan. Penyakit lebih cepat disembuhkan dengan pengobatan yang efektif," tulis Gelb dalam jurnal Family Practice.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar